1

loading...

Friday, October 25, 2019

MAKALAH TUJUAN MENYIMAK


MAKALAH TUJUAN MENYIMAK 

BAB I 
PENDAHULUAN 

1.1  Latar Belakang
Menyimak merupakan proses menangkap pesan atau gagasan yang disajikan melalui ujaran. Keterampilan menyimak merupakan dasar keterampilan dalam komunikasi lisan. Apabila kemampuan seseorang dalam menyimak kurang,dapat dipastikan dia tidak dapat mengungkapkan topik yang didengar dengan baik. Dalam pembelajaran bahasa indonesia,terdapat satu kompetensi yang harus dicapai siswa yaitu menemukan pokok-pokok berita (apa,siapa,mengapa,dimana,kapan,dan bagaimana) yang didengar atau ditonton melalui radio atau tv hal ini menandakan bahwa pembelajaran menyimak berita merupakan salah satu pembelajaran yang penting untuk dilaksanakan.
Pentingnya pembelajaran menyimak berita disekolah yaitu dapat melatih daya pikir siswa terhadap hal-hal yang telah disimaknya. Semakin tinggi daya ingat siswa dalam menyimak maka semakin tinggi pula kecerdasan siswa. Seperti halnya pada materi pembelajaran menyimak berita televisi,untuk mengetahui informasi dari berita siswa tidak sekedar melihat berita ditelevisi saja,akan tetapi siswa juga harus menyimak dengan cermat segala informasi yang telah diberitakan. Konsentrasi penuh dalam menyimak teks berita merupakan hal utama dalam menyimak hal tersebut terbukti bahwa siswa yang menyimak informasi dengan cermat dan penuh konsentrasi maka informasi yang diperoleh juga lengkap,namun sebaliknya siswa yang tidak menyimak informasi dengan cermat maka informasi yang didapat juga tidak akan lengkap.
1.1 Rumusan Masalah
1.      Apa pengertian menyimak?
2.      Apa tujuan menyimak?
1.1  Tujuan
        1.      Untuk mengtahui pengertian menyimak .
        2.      Untuk mengtahui tujuan menyimak.
1.2  Manfaat
        1.      Dapat menambah pengetahuan dan wawasan pembaca tentang pengertian menyimak yang benar.
         2.      Dapat menambah pengetahuan dan wawasan tentang tujuan menyimak.


BAB II
PEMBAHASAN
          2.1  Pengertian Menyimak
            Menurut H.G.Tarigan pengertian menyimak atau mendengarkan adalah suatu proses kegiatan mendengarkan lambang-lambang lisan dengan penuh perhatian,pemahaman,apresiasi serta interprestasi untuk memperoleh informasi,menangkap isi atau pesan,serta memahami makna komunikasi yang telah disampaikan sang pembicara melalui ujaran atau bahasa lisan.
            Menurut Djiwandono yang dikutip oleh heryadi mengemukakan bahwa kemampuan menyimak terutama terkait dengan kemampuan memahami makna suagtu bentuk penggunaan bahasa yang diungkapkan secara lisan.
  
           2.2  Tujuan Menyimak
Menurut logan(dalam tarigan 1994:56) tujuan menyimak beranekaragam antara lain sebagai berikut:
1.      Menyimak untuk belajar,yaitu menyimak dengan tujuan utama agar dia dapat memperoleh pengetahuan dari bahan ujaran sang pembicara.
2.      Menyimak untuk memperoleh keindahan audial,yaitu menyimak dengan penekanan pada penikmatan terhadap sesuatu dari materi yang diujarkan atau yang diperdengarkan atau dipagelarkan(terutama dalam bidang seni).
3.      Menyimak untuk mengevaluasi,yaitu menyimak dengan maksud agar si penyimak dapat menilai apa-apa yang disimak itu (baik-buruk,indah-jelek,tepat-ngaur,logis-taklogis,dll).
4.       Menyimak untuk mengapresiasi simakan,yaitu menyimak dengan maksud agar si penyimak dapat menikmati serta menghargai apa-apa yang disimaknya itu(pembacaan cerita,pembacaan puisi,musik dan lagu,diskusi panel,dan perdebatan).
5.      Menyimak untuk mengkomunikasikan ide-idenya sendiri, yaitu menyimak dengan maksud agar si penyimak dapat mengkomunikasikan ide-ide, gagasan, maupun perasaan-perasaannya kepada orang lain dengan lancar dan tepat.
6.      Menyimak untuk membedakan bunyi-bunyi yaitu menyimak dengan maksud dan tujuan agar si penyimak embedakan bunyi-bunyi dengan tepat mana bunyi yang membedakan arti (distingtif) dan mana bunyi yang tidak membedakan arti. Biasanya ini terlihat nyata pada seseorang yang sedang belajar bahasa asing yang asyik mendengarkan ujaran pembicara asli (native speaker).
7.      Menyimak untuk memecahkan masalah secara kreatif dan analis, sebab dari sang pembicara dia mungkin memperoleh banyak masukan beharga.
8.      Menyimak untuk menyakinkan, yaitu menyimak untuk menyakinkan dirinya terhadap suatu masalah atau pendapat yang selama ini diragukan oleh si penyimak ragukan; dengan perkataan lain,dia menyimak secara persuasif.
  
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
            Menyimak adalah suatu proses yang mencakup kegiatan mendengarkan, mengidetifikasi bunyi bahasa, menginterprestasi, menilai, dan mereaksi atas makna yang terkandung di dalamnya. Untuk mencapai hasil yang maksimal, diperlukan kemampuan penunjang menyimak. Adapun tujuan dari menyimak adalah untuk menangkap dan memahami pesan, ide serta gagasan yang tersirat dalam bahan simakan.
3.2 Saran
            Penulis menyadari bahwa makalah di atas banyak sekali kesalahan dan jauh dari kata kesempurnaan. Penulis akan memperbaiki makalah tersebut dengan berpedoman pada banyak sumber yang dapat di pertanggungjawabkan. Maka dari itu penulis mengaharapkana kritik dan saran mengenai pembahasan makalah dalam kesimpulan di atas.

DAFTAR PUSTAKA
Tarigan, Henry Guntur. 2008. Menyimak sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Penerbit Angkasa.

No comments:

Post a Comment